Menghitung Harga Pokok Produksi (HPP) bisnis pakaian

Menghitung Harga Pokok Produksi (HPP) bisnis pakaian adalah sebuah kewajiban bagi pemilik bisnis.

Apa itu HPP?

Harga Pokok Produksi (HPP) adalah biaya yang terkait dengan pembuatan suatu produk atau jasa. HPP termasuk semua biaya langsung dan tidak langsung yang terkait dengan produksi produk atau jasa tersebut. HPP sangat penting bagi perusahaan karena menentukan berapa banyak keuntungan yang akan diperoleh dari penjualan suatu produk. Jika harga jual suatu produk lebih rendah dari HPP, maka perusahaan akan mengalami kerugian. Sebaliknya, jika harga jual suatu produk lebih tinggi dari HPP, maka perusahaan akan menghasilkan keuntungan. Oleh karena itu, HPP merupakan faktor yang penting untuk diperhatikan dalam menentukan harga jual suatu produk.

Cara Menghitung harga pokok produksi (HPP) untuk bisnis pakaian

Untuk menghitung harga pokok produksi (HPP) untuk bisnis pakaian, pertama-tama Anda harus mengumpulkan semua biaya yang terkait dengan pembuatan produk tersebut. Biaya-biaya ini dapat termasuk biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead, dan biaya lainnya yang terkait dengan produksi produk.

Kemudian, untuk setiap produk yang dibuat, Anda perlu menentukan jumlah unit yang terkait dengan setiap jenis biaya. Sebagai contoh, jika Anda membeli bahan baku dengan harga tertentu, Anda perlu menentukan berapa banyak unit produk yang dapat dibuat dengan bahan baku tersebut.

Setelah Anda mengetahui jumlah unit yang terkait dengan setiap jenis biaya, Anda dapat mengalikan jumlah unit dengan biaya per unit untuk setiap jenis biaya. Jumlah total dari semua biaya ini akan menjadi HPP produk tersebut.

Sebagai contoh, jika Anda membeli bahan baku dengan harga $100 dan dapat membuat 10 unit produk dengan bahan baku tersebut, biaya bahan baku per unit adalah $10. Jika Anda juga memiliki biaya tenaga kerja langsung sebesar $50 untuk setiap unit produk yang dibuat, maka HPP produk tersebut adalah $60 per unit ($10 untuk bahan baku + $50 untuk tenaga kerja langsung).

Ingat bahwa HPP hanya merupakan biaya yang terkait dengan produksi produk, dan tidak termasuk biaya lainnya seperti biaya pemasaran atau biaya penjualan. Untuk menghitung harga jual yang tepat, Anda perlu menambahkan biaya-biaya lainnya ke HPP dan menambahkan margin keuntungan yang diinginkan.